Jepang, negara dengan angka harapan hidup tertinggi di dunia. Predikat tersebut tentu bukan tanpa alasan. Angka harapan hidup pria di Jepang mencapai 80 tahun. Sedangkan untuk kaum wanitanya, angka harapan hidupnya bahkan lebih tinggi, yakni 85 tahun.
Tingginya angka harapan hidup di Jepang tidak terlepas dari gaya hidup masyarakatnya yang dikenal sehat. Kalau soal kesehatan, pemerintah Jepang juga terbilang ketat. Hal ini tercermin dari kebijakan dan aturan yang diterapkan. Bahkan Jepang juga punya hari olahraga dan kesehatannya sendiri, yakni Taiiku no Hi.
Apa Itu Taiiku no Hi
Taiiku no Hi merupakan hari olahraga dan kesehatannya orang Jepang. Pada awalnya, Taiiku no Hi diperingati setiap tanggal 10 Oktober sebagai peringatan upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 1964. Namun sejak diberlakukannya Sistem Happy Monday yang memindahkan beberapa hari libur nasional ke hari Senin, peringatan Taiiku no Hi diubah menjadi hari Senin minggu kedua di bulan Oktober.
Taiiku no Hi sendiri ditetapkan untuk menumbuhkan kecintaan masyarakat Jepang pada olahraga. Dengan tumbuhnya kecintaan terhadap olahraga, diharapkan jiwa dan raga yang sehat juga ikut terbentuk.
Sejarah Taiiku no Hi
Hari olahraga atau Taiiku no Hi memiliki sejarah yang cukup panjang. Perayaan ini terinspirasi dari pembukaan Olimpiade Tokyo yang diselenggarakan pada tanggal 10 Oktober 1964 silam.
Dua tahun setelah pembukaan Olimpiade Tokyo atau tepatnya pada tahun 1966, Taiiku no Hi pertama dirayakan. Pada awalnya, perayaan Taiiku no Hi dilakukan setiap tanggal 10 Oktober. Dipilihnya tanggal tersebut bukan hanya sekedar mengikuti tanggal pelaksanaan pembukaan Olimpiade Tokyo tahun 1964. Menurut kebiasaan, di tanggal tersebut cuaca di Jepang biasanya juga sedang cerah dan jarang hujan.
Pada tahun 2000, perayaan Taiiku no Hi bergeser menjadi hari Senin minggu kedua di bulan Oktober. Keputusan tersebut diambil untuk mengikuti sistem baru yang menggeser beberapa hari libur nasional ke hari Senin, yakni Sistem Happy Monday.
Bagaimana Jepang Merayakan Taiiku no Hi
Taiiku no Hi dirayakan oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa. Sebagai hari olahraga dan kesehatan, kegiatan olahraga pun masif dilakukan.
Di sekolah-sekolah, ada tradisi pertandingan olahraga yang disebut Undō-kai. Dalam tradisi ini, para siswa dibagi menjadi dua kubu yang terdiri dari kubu merah dan kubu putih atau empat kubu yang terbagi menjadi kubu utara, selatan, barat dan timur.
Kubu-kubu tersebut kemudian dipertandingkan dalam berbagai jenis olahraga. Jenis olahraga yang biasa dipertandingkan dalam tradisi Undō-kai adalah lomba lari, seperti lari individu, lari estafet dan lari halang rintangan. Selain itu, ada juga lomba tarik tambang, lomba mendorong bola berukuran besar dan lomba memasukkan bola dari kain ke keranjang. Di tingkat TK dan sekolah dasar, orang tua juga turut berpartisipasi untuk menyemangati anak-anaknya yang tengah bertanding.
Kegiatan olahraga tidak hanya bisa dijumpai di sekolah-sekolah. Perusahaan dan institusi pemerintah juga merayakannya dengan cara yang kurang lebih sama. Di perusahaan dan institusi pemerintah, Taiiku no Hi dirayakan dengan menyelenggarakan berbagai macam perlombaan olahraga.
Di hari olahraga dan kesehatan Taiiku no Hi, masyarakat Jepang biasanya juga bisa mendapatkan potongan harga untuk menggunakan fasilitas olahraga. Bahkan ada juga sarana dan fasilitas olahraga yang tersedia secara gratis.
Sejak tahun 2020, istilah Taiiku no Hi (体育の日) sudah diganti menjadi Spootsu no Hi (スポーツの日) [Spootsu = Sports], yang artinya masih sama, yaitu Hari Olahraga. Tahun 2020 dan 2021 adalah tahun perkecualian di mana Spootsu no Hi dirayakan di bulan Juli.
Kapan Spootsu no Hi Tahun 2022 Dirayakan
Perayaan Taiiku no Hi atau sekarang yang disebut Spootsu no Hi ini ditetapkan pada hari Senin minggu kedua bulan Oktober tidak selalu jatuh di tanggal yang sama. Di setiap tahunnya, tanggal perayaan bisa saja berbeda. Di tahun 2022 ini, Spootsu no Hi rencananya akan dilaksanakan di tanggal 10 Oktober (hari Senin).