minuman yang ramah untuk penderita diabetes

Inilah 5 Minuman yang Ramah untuk Penderita Diabetes!

Diabetes merupakan salah satu penyakit yang tergolong kronis, dimana kadar glukosa dalam darah mengalami peningkatan yang cukup tinggi. Penyakit diabetes yang paling umum dialami oleh orang dewasa adalah diabetes tipe 2 yang terjadi karena penurunan produksi hormon insulin di dalam tubuh yang memengaruhi tubuh dalam memproses gula darah.

Kondisi gula darah yang meningkat akibat hormon insulin yang tidak dapat bekerja dengan baik, dapat menyebabkan kerusakan pada jantung, mata, ginjal, saraf, hingga pembuluh darah secara perlahan. Setidaknya, ada 422 juta penderita diabetes di seluruh dunia dengan kasus 1,5 juta kematian setiap tahunnya.

Tentunya, menjaga kadar gula darah dalam batas normal menjadi hal utama yang harus ITOfriENd lakukan supaya terhindar dari risiko diabetes. Selain itu, dengan mengontrol gula darah, beberapa penyakit yang bisa timbul akibat diabetes juga dapat dihindari.

Membatasi asupan gula tidak hanya dari makanan saja tetapi dari minuman juga. Sadarkah kalian, ternyata, tidak banyak minuman tanpa gula yang umum diminum orang, terutama oleh masyarakat Indonesia. Artinya, ini menunjukkan betapa banyaknya jenis minuman manis di sekeliling kita yang mengandung gula, baik itu yang sengaja ditambahkan maupun yang sudah terkandung alami dari bahan baku asalnya (seperti misalnya jus buah). Pada artikel kali ini, ITOfriENd akan mengenal 5 minuman yang juga enak diminum tanpa penambahan gula sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. Yuk, simak di bawah ini: 

1. Air

Kita semua pasti sudah tahu kalau air minum dapat membantu mengontrol kadar air dalam tubuh agar tetap terhidrasi. Secara garis besar ada 2 jenis air minum yang dijual di pasaran, yaitu air mineral dan air murni (ada yang menyebutnya air demineral atau reversed-osmosis water). Air mineral pun bisa terbagi menjadi air dengan pH normal dan pH tinggi (air alkali).

Meskipun sebagian besar orang tidak bisa membedakan rasanya, ada juga konsumen yang sensitif yang bisa membedakan jenis-jenis air minum ini.

Baca Juga  Tips Hidup Sehat di tengah Polusi Udara Kota Besar Indonesia

Banyak sekali air minum dalam kemasan (AMDK) yang beredar di Indonesia. Karena tanpa kandungan gula dan gizi lainnya, maka dibandingkan minuman lain seperti susu, air minum dalam kemasan tidak cepat basi/rusak dan tempat penyimpanannya pun tidak menuntut suhu rendah atau paparan cahaya matahari yang sedikit. Sifat tahan lama dan praktis dari air minum dalam kemasan ini menjadi salah satu keunggulan minuman ini dibandingkan minuman lainnya. 

2. Jus Sayuran

Tak hanya air minum, alternatif lain minuman yang aman dan sehat dikonsumsi oleh penderita diabetes adalah jus yang dibuat dari sayuran. Bila diminum tanpa gula, khasiat dari jus sayuran dapat dengan maksimal membantu untuk mengontrol kadar gula darah yang tinggi pada penderita diabetes. Contoh jus sayuran yang berperan dalam mengontrol kadar gula darah contohnya seperti jus wortel, jus bayam, jus seledri. Ketiga sayuran tersebut kaya antioksidan, memiliki indeks glikemik rendah yang dapat menurunkan dan menjaga kadar gula dalam darah.

Meminum jus sayur tanpa penambahan gula atau madu sedikitpun tentu saja menjadi tantangan tersendiri dari segi rasa. Agar lebih enak diminum, daripada ditambahi pemanis buatan, masih mending bila jus sayur bisa dicampur dengan buah seperti apel, nanas atau jambu selama tidak berlebihan. Pastikan kamu memilih sayuran dan buah yang segar dan berkualitas baik, agar saat dijus rasa enaknya tetap terjaga.

3. Kopi

Pernahkah kalian mendengar omongan seperti ini di antara pecinta kopi: “Kamu bukan pecinta kopi sejati bila minum kopinya masih pakai gula?” . Atau ungkapan lain seperti: “Sekali kamu bisa menikmati nikmatnya kopi hitam tanpa gula, maka kamu tidak akan bisa pernah balik minum kopi manis dengan gula lagi”.

Ungkapan-ungkapan di atas itu sejatinya bukan omong kosong belaka. Minuman kopi itu memang paling nikmat diminum tanpa penambahan gula dan pemanis lainnya. Tentu saja ini syaratnya kopi diseduh dengan terampil dan tepat, serta menggunakan biji kopi pilihan yang berkualitas yang masih segar. Kesegaran kopi terbaik adalah digiling saat sebelum diseduh. Kopi bubuk relatif lebih cepat ‘basi’ (ter-oksidasi), jadi sebaiknya segera dikonsumsi habis setelah kemasan dibuka. Tentu saja, kopi sendiri mengandung banyak zat antioksidan yang alami dan baik buat kesehatan tubuh.

Baca Juga  6 Recommended Places for Tea Ceremony Version ITO EN

Di bawah ini, ada beberapa tips mengonsumsi kopi bagi penderita diabetes:

  • Minum kopi tanpa penambahan gula dan tanpa creamer.
  •  Konsumsi kopi sebaiknya tidak lebih dari satu cangkir per hari, terutama bagi mereka yang sensitif terhadap kafein. Menambahkan susu segar ke dalam kopi bisa meringankan iritasi lambung yang sensitif terhadap kafein.
  • Minum kopi dibarengi dengan pola hidup sehat seperti olahraga, istirahat yang cukup, memperhatikan asupan makanan.

4. Susu Rendah Lemak

Minuman yang aman untuk penderita diabetes selanjutnya adalah susu rendah lemak. Manfaat dari mengonsumsi susu rendah lemak antara lain, dapat menurunkan berat badan dan menjaga kepadatan tulang.

Biasanya penderita diabetes cenderung memiliki permasalahan kepadatan tulang yang cukup rendah, yang menyebabkan risiko tulang patah meningkat. Kandungan kalsium yang terdapat dalam susu bisa membantu untuk menjaga tulang agar tetap kuat. Walaupun konsumsi susu rendah lemak baik untuk penderita diabetes, jangan lupa untuk tetap memperhatikan porsi susu yang dikonsumsi.

Susu rendah lemak yang nabati dan baik dikonsumsi adalah susu kedelai dan susu almond.

5. Teh Tawar

Istilah teh yang dikenal masyarakat Indonesia memiliki cakupan definisi yang cukup luas. Arti luas teh adalah minuman seduhan – apapun yang diseduh, meskipun bukan dari seduhan daun teh, disebut ‘teh’, misalnya teh jahe, teh sereh, teh bunga rosella, teh bunga krisan, teh bunga chamomile, teh barley. Sedangkan, dalam arti yang spesifik dan sesungguhnya, teh adalah minuman yang terbuat dari daun teh yang berasal dari tanaman teh yang bernama Camellia sinensis. Pada dasarnya, seluruh jenis teh yang telah disebutkan di atas, semuanya lebih sehat bila diminum tanpa penambahan gula, karena semuanya baik juga dikonsumsi oleh penderita diabetes.

Baca Juga  Sama-Sama Seru, Ini Beda Tahun Baru di Indonesia dengan di Jepang

Teh tawar yang paling populer di Indonesia adalah minuman seduhan dari daun teh. Daun teh mengandung banyak zat alami yang berkhasiat untuk kesehatan tubuh, seperti katekin (antioksidan kuat dalam teh yang mampu mengikat lemak dan kolesterol), L-theanine (asam amino yang memberikan efek relaksasi) dan kafein (penghilang rasa kantuk). Kandungan alami dari teh ini disinyalir juga dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin yang dapat mengontrol kadar gula dalam darah.

Seperti kopi, teh yang berkualitas baik dan diseduh dengan cara yang tepat juga paling nikmat bila diminum tanpa penambahan gula/pemanis lainnya. Rasa manis dari penambahan gula atau pemanis akan mengganggu citarasa teh yang alami maupun makanan lain yang dikonsumsi saat itu. Tanpa gula, maka teh tawar tidak saja menjadi aman untuk penderita diabetes, tetapi juga lebih nikmat saat menemani makan siang atau malam.  

Belajar dari orang Jepang, Korea dan Cina yang tidak bisa minum teh manis, maka mari kita juga biasakan minum teh tawar secara rutin.       

Demikianlah penjelasan di atas perihal 5 minuman yang juga enak diminum tanpa penambahan gula aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. Tidak banyak bukan? Atau kalian punya contoh-contoh lainnya? Silakan tulis komentar di bawah bila ada.

Jika ada yang ingin ditanyakan, ITOfriENd bisa tulis di kolom komentar dibawah atau follow dan subscribe sosial media dari ITO EN untuk mengetahui update terbarunya disini instagram, X, Tiktok, Facebook, dan Youtube.  

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *