Musim panas di Jepang kerap diidentikkan dengan banyak hal mengerikan, mulai dari waktunya hantu dan makhluk-makhluk mengerikan bergentayangan hingga pertunjukan tradisional Jepang, Kabuki. Tapi khusus di musim panas tahun 2022 ini, Jepang juga dilanda teror lain yang tidak kalah mengerikan, yaitu suhu panas sedang tinggi-tingginya. Bahkan tidak sedikit warga Jepang yang terpaksa dilarikan ke rumah sakit karenanya.
Suhu di Jepang Sempat Capai 47 Derajat Celcius
Setiap musim panas, suhu di negara-negara beriklim sedang, termasuk Jepang memang selalu tinggi. Namun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, tahun 2022 ini terasa tidak biasa.
Di Isezaki, suhu di siang hari pukul 11.00 berkisar di 42 derajat Celcius. Bahkan suhunya sempat menyentuh angka 47 derajat Celcius. Di ibu kota Jepang, Tokyo, suhu tertingginya mencapai 36 derajat Celcius dan selama tiga hari berturut-turut sempat bertahan di angka 35 derajat Celcius. Ini merupakan rentetan cuaca panas terburuk di Jepang yang mulai dicatat sejak tahun 1875.
Akibat suhu yang sangat tinggi, banyak warga Jepang yang dilarikan ke rumah sakit. Sedikitnya ada 15.000 orang yang dilarikan ke rumah sakit. Angka tersebut melebihi rekor sebelumnya yang terjadi di bulan Juni tahun 2010.
Dari semua korban suhu panas di Jepang, sebanyak 17 orang di antaranya meninggal dunia. Lagi-lagi angka tersebut naik jika dibandingkan dengan angka tertinggi sebelumnya di tahun 2011 yang berjumlah 14 orang.
Penyebab Suhu Tinggi di Jepang
Suhu tinggi di Jepang tahun ini memang bukan fenomena musim panas biasa. Hal ini disebabkan karena gelombang panas yang melanda.
Karena suhu yang sangat tinggi, pemerintah bahkan sampai mengimbau warganya agar mengurangi aktivitas di luar ruangan, khususnya di siang hari dan selalu menjaga tubuh agar tetap terhidrasi.
Di sisi lain, gelombang panas juga memengaruhi penggunaan listrik di Jepang. Untuk mencegah turunnya kapasitas pembangkit cadangan hingga mendekati minimum 3%, kantor-kantor dan warga diminta untuk lebih menghemat energi. Meski demikian, pemerintah juga meminta warganya agar tidak ragu menyalakan AC untuk mendinginkan ruangan saat memang dibutuhkan.
Minuman Populer Musim Panas – Barley Tea dan Manfaatnya
Barley Tea merupakan salah satu minuman yang sangat populer untuk diminum di musim panas, terlebih di Jepang dan di Korea. Di musim panas 2022 yang ekstrem ini, dilaporkan konsumsi barley tea di Jepang sangat meningkat. Meski disebut teh, barley tea sebenarnya terbuat dari biji barley yang dipanggang, jadi bukan dari daun teh. Karena inilah, barley tea tidak mengandung kafein sehingga populer dari kalangan anak-anak hingga lanjut usia. Selain cita rasa dan aroma panggangnya yang unik, barley tea juga menyimpan segudang manfaat yang bagus untuk kesehatan.
1. Efek penghilang dahaga yang sangat baik
Ini adalah alasan utama barley tea menjadi minuman populer di musim panas, yaitu efek penghilang dahaga yang sangat baik. Barley Tea juga sama sekali tidak mengandung kafein. Jadi Anda tidak perlu khawatir dengan efek diuretik.
2. Membantu memperlancar peredaran darah
Barley Tea memiliki aroma khas yang tidak dijumpai di teh-teh lain. Aroma ini berasal dari komponen yang disebut Alkylpyrazine.
Kandungan Alkylpyrazine dalam barley tea juga berkhasiat membantu memperlancar peredaran darah. Hal ini telah dibuktikan dalam sebuah penelitian. Dalam penelitian tersebut, kelompok yang minum barley tea menunjukkan perbaikan aliran darah hingga 60 menit.
3. Kaya antioksidan
Barley Tea mengandung senyawa polifenol, seperti catechol, gallic acid dan gentisic acid. Senyawa-senyawa tersebut memiliki efek antioksidan yang bagus untuk melindungi tubuh dari efek radikal bebas.
Produsen Barley Tea dalam kemasan siap minum terbesar di Jepang adalah ITO EN. Di musim panas tahun 2022 ini, data penjualan ITO EN Barley Tea di Jepang mencatat kenaikan yang signifikan. Dibandingkan saat suhu 24 derajat Celcius, penjualannya melonjak tajam menjadi 3x lipat ketika suhu mencapai 35 derajat Celcius dan grafik ini masih meningkat naik seiring dengan kenaikan suhu di atas 35 derajat Celcius.
Kenaikan data penjualan seperti ini hanya terjadi untuk minuman Barley Tea, dan tidak dijumpai di kategori minuman lainnya (seperti teh jenis lain, jus, isotonik maupun air mineral).
Kini ITO EN Barley Tea ini telah diimpor dan dijual di market Indonesia dalam kemasan botol plastik 500mL. Diproses dengan biji barley pilihan dan juga tanpa adanya penambahan gula maupun pemanis buatan lainnya (unsweetened), jadi bebas kalori juga bebas dari kafein. Kelebihan inilah yang membuat ITO EN Barley Tea aman diminum secara rutin setiap hari oleh seluruh kalangan konsumen di Indonesia, mulai dari anak-anak hingga lansia. Bahkan ITO EN Barley Tea ini aman bagi ibu hamil dan ibu menyusui.
Kalian bosan minum air putih terus? Nah sekarang ada pilihan untuk mencoba ITO EN Barley Tea!
Tidak ada rasa takut atau bersalah karena seaman minum air putih dengan rasa nikmat, ditambah segudang manfaat di atas.